BAB VI
SUMBER PUSTAKA
6.2 Fungsi Sumber Pustaka
6.2.1
Sumber Topik dan Masalah Penelitian
Dalam membuat karya ilmiah, langkah
awal yang harus dilakukan adalah studi kepustakaan. Namun, sebelum melakukan
studi pustaka, tentukan topik yang akan diteliti. Sesudah menemukan berbagai
pustaka yang sesuai dengan topik yang akan diteliti, kit mulai merangkum inti
tulisan (annotated bibliography) dari
setiap kepustakaan (sumber pustaka) yang ada.
Dalam
membuat anotasi pustaka, sebaiknya data-datanya ditulis lengkap:
- nama pengarang, tahun terbit, judul tulisan (buku), nama penerbit, kota penerbit, edisi keberapa. Bila ada kutipan, diambil dari halaman berapa.
- untuk jurnal: nama pengarang, tahun terbit, judul karangan, nama jurnal nomor, volume dan nomor halaman harus disebutkan secara lengkap dan benar.
Ketidak lengkapan anotasi sering mengakibatkan waktu
terbuang sia-sia untuk mencari kembali kepustakaan asli, bila misalnya, kita
memerlukan data halaman yang dikutip.
Berikut ini gambaran beberapa sumber yang mungkin dapat
membantu topik skripsi.
1. dalam
uraian skripsi yang lengkap, biasanya penulis juga mengemukakan keterbatasan
hasil kajiannya. Untuk itu, biasanya penulis menyarankan agar melakukan
penelitian lanjutan sebagai perluasan atau kelengkapan penelitian yang sedang
dikerjakannya.
2.
laporan penelitian juga merupakan sumber topik skripsi yang cukup potensial.
Penelitian biasanya banyak dilakukan oleh para profesional dalam bidangnya,
seperti peneliti dan dosen
3.
artikel ilmiah dalam jurnal-jurnal profesional merupakan kajanah yang dapat
menumbuhkan inspirasi munculnya ide tentang topik penelitian. Jurnal memuat
hasil penelitian terbaru dalam bidang tertentu sesuai spesifikasi jurnal
tersebut.
6.2.2 Sumber
Penelaahan Kepustakaan
Setelah
masalah dirumuskan maka langkah selanjutnya adalah mencari teori-teori,
konsep-konsep, generalisasi-generalisasi yang dapat dijadikan landasan teoritis
bagi penelitian yang akan dilakukan itu. Landasan ini perlu ditegakkan agar
penelitan itu mempunyai dasar yang kokoh dan bukan sekedar coba-coba (trial and error).
Secara
garis besar, sumber bacaan dapat dibedakan menjadi 2 kelompok, yaitu (a) sumber
acuan umum dan (b) sumber acuan khusus. Sumber acuan umum yaitu kepustakaan
(sumber pustaka) yang berwuwjud buku-buku teks, ensklopedia, monograf dan
sejenisnya.
Hasil telaah pustaka itu paling
sedikit mempunyai dua macam kegunaan, yaitu:
1.setelah penelaah pustaka
memperoleh keyakinan akan kesimpulan yang ditarik maka dengan mudah ia akan
dapat menemukan problem yang perlu dicari jawabannya. Hal ini berguan dalam
perencanaan pelaksanaan penelitian, yaitu merumuskan hipotesis penelitian.
2. setelah penelaah pustaka dapat
menarik kesimpulan dari hasil-hasil penelitian yang relevan, ia dapat
menggunakan kesimpulan setelah membandingkan fenomena-fenomena hasil penelitian
orang lain dengan fenomena-fenomena hasil penelitian sendiri maka penelaah
pustaka dapat menarik kesimpulan kesimpulan dan membuat pernyataan-pernyataan
yang kemudian dapat diangkat sebagai teori.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar